Care Indonesia sedang mengimplementasikan sejumlah program
di Sulawesi Selatan, melalui Project KOTA II, WISE, dan BCR CC (Adaptasi
Perubahan Iklim). Project BCR CC sudah berjalan sejak tahun 2011, saat dimana
KOTA II dan WISE akan selesai di tahun 2013 ini.
Terkait dengan itu, Care Internatonal Indonesia baru saja
merekrut beberapa Manager baru, sehingga diperlukan perkenalan dan orientasi
program, sehingga Program Unit Manager(PUM) Julietty Setyaningsih bersama
Program Business Development Manager, Hendry Predy Yang, berkunjung ke lokasi
program di Sulawesi Selatan.
Menurut Project Manager BCR CC, Leonardy Sambo yang
mendampingi Tim Care dari Jakarta, bahwa kunjungan dimaksudkan untuk
memperkenalkan Manager Program Care yang baru, sekaligus untuk mereview
Progress Program, capaian dan tantangannya, dengan melakukan kunjungan langsung
ke lapangan bertemu dengan Pemerintah Kabupaten dan Masyarakat Penerima
manfaat.
“Project BCR CC yang akan mendapat kunjungan pertama, dimana
Kabupaten Bone dan Luwu Utara yang akan dikunjungi pada tanggal 9 dan 10 April
2013, setelah itu dilanjutkan meninjau Project KOTA di Makassar, dan Project
WISE di Takalar” lanjut Leo.
Sementara itu, menurut Ibu Etty panggilan akrab Julietty,
bahwa kedatangannya ke Bone sebenarnya bukanlah yang pertama kali, beliau sudah
pernah berkunjung beberapa kali, tapi pada program yang berbeda. Terakhir
beliau datang sekitar tahun 1990-an saat Kabupaten Bone dipimpin oleh H. A.
Syamsul Alam. Sehingga kedatangannya juga adalah untuk reuni, mengenang
kehadirannya waktu dulu di kota Watampone.
Tim Care diterima Ketua Tim Teknis API Bone di Ruang Kerja Kepala Bappeda Bone |
Agenda kunjungan di kabupaten Bone, dimulai di pagi hari, Selasa,
9 April 2013, dimana Tim Care didampingi District Facilitator CII Kab. Bone,
Rahman Ramlan, bertemu dengan Pemerintah Kabupaten Bone yang diwakili oleh
Ketua Tim Teknis Program Adaptasi Perubahan Iklim (API), Drs. A. Zainal, M.Si
di Kantor Bappeda & Statistik Kab.
Bone. Kemudian, sambil menunggu waktu istirahat siang, rombongan berdiskusi
ringan di ruang Sekretariat BCR CC yang juga berlokasi di salah satu ruangan di
Kantor Bappeda Bone.
DF Rahman memandu Silaturrahmi dengan Warga |
Sementara agenda
kunjungan di lokasi Project dilakukan pasca makan siang di Desa Unra Kecamatan
Awangpone. Bersama Ketua Tim Teknis, A.Zainal dan anggota Tim dari Mitra LSM
lokal, Syamsul Rijal, melihat kegiatan Sharing Pembelajaran Teknis Budidaya
Rumput Laut dan Kelembagaan Kelompok se Kecamatan Awangpone yang dipusatkan di
Desa Unra.
CF Aliyas, memandu perkenalan dan pencairan suasana |
Suasana Diskusi Kelompok |
Presentasi Peserta Hasil Diskusi Kelompok |
Kegiatan Sharing Pembelajaran yang dilaksanakan di Masjid
setempat, difasilitasi oleh Community Facilitator, Aliyas Hammude dibantu oleh
5 orang Tim Fasilitator Kecamatan dan Desa. Sebanyak kurang lebih 30 orang
warga pembudidaya dari 4 desa pesisir se kecamatan Awangpone yakni Desa Unra,
Kading, Kajuara dan Mallari, mengikuti kegiatan yang turut dipandu oleh Anggota
Tim Teknis dari Dinas Kelautan dan Perikanan, Sutamin SP dan Kamrah.
PUM CARE, Julietty Setyaningsih Menandatangani Peresmian Demplot Rumput Laut |
Moment kegiatan tersebut dimanfaatkan oleh rombongan untuk
bersilaturrahim dengan warga sekaligus untuk memperkenalkan rombongan dan mensosialisasikan
Program, yang ditandai dengan Penandatanganan Peresmian Demplot Percontohan
Budidaya Rumput Laut di Kabupaten Bone oleh PUM CARE, Julietty Setyaningsih dan
Kepala Bappeda & Statistik Kab. Bone selaku Ketua Tim Koordinasi Program
API Bone, yang diwakili oleh Drs. A. Zainal,M.Si.
Foto bersama setelah penandatanganan Peresmian Demplot Rumput Laut |
Pada siang menjelang sore, rombongan berkesempatan meninjau
lokasi demplot percontohan budidaya rumput laut, yang diantar oleh anggota
Kelompok Sabbang pimpinan H.Muhammad Tang, dengan menggunakan 5 buah perahu
katinting, keluar ke laut menyusuri sungai kecil sekira 3 km. Di tengah hamparan
bentangan rumput laut, rombongan mendapatkan penjelasan langsung dari Petani Rumput Laut tentang sistem budidaya
rumput laut dan mekanisme pengelolaan demplot.
Bincang-bincang di Sekretariat Kelompok Sabbang Ds Unra |
Sepulang dari kunjungan demplot, rombongan
berbincang-bincang dengan Pengurus Kelompok Sabbang dan Fasilitator Pendamping,
Muh. Ihsan, di Sekretariat Kelompok di
Rumah Ketuanya,H.Muhammad Tang) sambil melihat administrasi pembukuan dan
dokumentasi kegiatan kelompok.
Agenda Kunjungan ditutup dengan foto bersama dengan warga
pembudidaya, yang kebetulan sedang bersiap-siap menutup kegiatan. Sambil
berpamitan untuk pulang, PM BCR CC didaulat untuk memberikan sambutan sekaligus
menutup secara resmi kegiatan Sharing Pembelajaran.
Foto bersama dengan peserta sharing pembelajaran |
Posting Komentar